PENGGUNAAN AIR PERASAN BELIMBING WULUH (Averrhoa Bilimbi) SEBAGAI PENGGANTI ASAM ASETAT MODIFIKASI LARUTAN TURK DALAM HITUNG JUMLAH LEUKOSIT
Keywords:
Belimbing wuluh, Averrhoa Bilimbi, Larutan Turk LeukositAbstract
Asam sitrat banyak terkandung dalam buah seperti jeruk nipis, jeruk purut, belimbing wuluh, nanas, pir dan buah lainnya. Selain mengandung asam sitrat belimbing wuluh juga mengandung asam askorbat. Asam sitrat tergolong asam lemah yang dapat melisiskan sel darah selain leukosit, dan dapat digunakan sebagai pengganti komposisi larutan turk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah perasan belimbing wuluh efektif sebagai pengganti komposisi larutan turk. Jenis penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen (Quasi experimental design) dengan menggunakan rancangan randomized posttest only control group design. Digunakan 16 replikasi dengan 1 spesimen yang sama pada setiap perlakuan. Penelitian ini menggunakan 2 variabel yaitu larutan turk pabrikan sebagai control dan larutan turk modifikasi air perasan belimbing wuluh sebagai eksperimen. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran pH menggunakan alat pH meter pada larutan turk pabrikan dan larutan turk modifikasi air perasan belimbing wuluh. Hasil pengukuran pH pada larutan turk pabrikan diperoleh pH 2.4, sedangkan larutan turk modifikasi air perasan belimbing wuluh diperoleh pH 2.1. Hasil penelitian menunjukan hitung jumlah leukosit menggunakan larutan turk pabrikan sebagai control didapatkan rata – rata sebesar 8.259 sel/mm³ darah dan hitung jumlah leukosit menggunakan larutan turk modifikasi air perasan belimbing wuluh didapatkan rata – rata sebesar 8.325 sel/mm³ darah. Hasil uji independent t Test menunjukan bahwa nilai Sig = 0.678 (>0.05) yang artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil control dan hasil modifikasi. Kesimpulan yang didapatkan pada penelitian ini bahwa air perasan belimbing wuluh (Averrhoa Bilimbi) dapat dijadikan sebagai pengganti komposisi asam asetat pada larutan turk pabrikan.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Nurul Amalia, Gusti Ira Widyawati, Putri Kartika Sari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.